BENGKULU.KECAMATAN GADING CEMPAKA.KOTA BENGKULU.
Muspida kota Bengkulu melakukan monitoring ke sejumlah sekolah tingkat SD,SMP dan SMA di kota Bengkulu. Pada Senin 15 Februari 2021. Peninjauan tersebut dalam rangka melihat secara langsung kesiapan sekolah dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.
"Hari ini kita melakukan monitoring ke sekolah untuk mengetahui secara langsung kesiapan sekolah dalam belajar tatap muka, sehingga kita tahu apakah ada sekolah yang patuh atau tidak akan persiapan penerapan protokol kesehatan,"kata Wakil Walikota Bengkulu Dedi Wahyudi di sela-sela monitoring.
Dari hasil tinjauan tersebut, kata dia, sekolah-sekolah yang melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap sudah memenuhi syarat kelengkapan protokol kesehatan.
"Alhamdulillah, kita apresiasi kepada sekolah-sekolah yang patuh terhadap aturan protokol COVID-19, dengan begitu kita juga lebih semangat untuk melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka,"katanya.
Ia meminta kepada pendidik dan peserta didik untuk tetap mentaati disiplin menerapkan protokol kesehatan agar proses kegiatan belajar mengajar secara tatap dapat dilaksanakan dengan lancar.
"Kita terus pantau kegiatan belajar mengajar secara tatap, jika ada sekolah yang tidak mematuhi protokol kesehatan, maka pemerintah akan memanggil kepala sekolah tersebut dan ada kemungkinan akan memberi sanksi terhadap sekolah tersebut,"kata Wakil Walikota Bengkulu.
Untuk sekolah yang belum pihaknya masih menunggu hasil koordinasi dengan Dinas Pendidikan . Jika keputusan memperbolehkan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka, maka pemerintah daerah melalui tim satgas COVID-19 siap memberi izin.
Meskipun saat ini Kota Bengkulu berstatus zona orange, kata Wakil Walikota Bengkulu pihaknya terus melakukan evaluasi terhadap perkembangan belajar siswa, sehingga dari hasil rapat Muspida menetapkan kebijakan untuk belajar secara tatap muka, namun tetap menerapkan protokol Kesehatan secara ketat.
"Atas pertimbangan perkembangan belajar siswa maka Pemerintah Kota Bengkulu mengambil kebijakan untuk belajar secara luring dengan menginstruksikan seluruh sekolah untuk mempersiapkan semua hal dalam mendukung kelancaran proses belajar mengajar secara tatap muka pada era New Normal,"kata Wakil walikota Bengkulu.
