Babinsa bersama,Bhabinkamtibmas dan lurah mengikuti acara forum komunikasi pencegahan Radikalisme dan terorisme di hotel horizon kota Bengkulu, pelibatan tiga unsur pemerintahan paling bawah ini, sangat mutlak untuk melakukan deteksi dini radikalisme dan terorisme di lingkungan masyarakat khusus nya di Wilayah Kelurahan sawah lebar baru Kecamatan ratu agung, kamis (03/09/2020).
“Peran Babinsa dan Babinkabtibmas , sangat vital dalam sinergi pencegahan terorisme. Mereka adalah ujung tombak yang di lapangan. Mereka pertama paling tahu kalau ada orang asing atau orang yang tidak di kenal yang ada di lingkungan mereka. Karena itu penguatan pelibatan aparat dan masyarakat harus terus dilakukan Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi Aparatur Kelurahan dan KelurahanTentang Literasi Informasi dengan saling memberi inpormasi.
Sebagai lembaga negara yang berwenang mengkoordinasikan penanggulangan terorisme di Indonesia terus melakukan berbagai inovasi dalam program pencegahan terorisme dan radikalisme.
Kegiatan penguatan dan pelibatan masyarakat dilakukan di Masyarakat yang selalu memberi inpormasi kpd unsur 3 Plus ini Pertama bidang sosial budaya, bidang pemuda dan pendidikan, perempuan dan anak, bidang media, hukum, dan humas, dan terakhir pengkajian dan penelitian.
Babinsa menegaskan, bahwa kegiatan ini tujuannya semua untuk mencegah radikalisme dan terorisme. Tapi kalau akan jadi radikalisme, radikalisme meningkat jadi terorisme. Kalau sudah terorisme pasti akan merugikan dan mengerikan, unsur 3 plus di tingkat kelurahan merupakan wujud pelibatan masyarakat secara langsung di wilayah karena penanggulangan terorisme itu tidak mudah dan harus kerja sama yang erat dengan seluruh aparat dan elemen masyarakat.